Kamis, 25 Februari 2010

Atu: Awas "Kutu Loncat" Partai


PALANGKA RAYA, PPOST
Ketua DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Provinsi Kalteng, Rainhard Atu Narang mengingatkan kader-kader PDI-P, agar jangan memilih nama-nama pengurus yang merugikan ‘partai moncong putih’. Saatnya, ‘kutu loncat’ partai disingkirkan, lihat track record bila nama pernah membela satu partai terus lari ke satu partai berarti bukan kader militan.
Hal ini ditegaskan Atu Narang saat membuka Konferensi Cabang (Konfercab) II PDI-P Kabupaten Barito Utara di Kantor Besar PDI-P Kalteng, Jalan RTA Milono Palangka Raya, Rabu (24/2).
Menurut Atu, kutu loncat hanya mencari keuntungan dari partai merah, dan sebaiknya jangan dimasukkan dalam daftar pengurus. Karena bila partai membutuhkan atau kesusuhan, si kutu loncat akan lari dan tidak bertanggungjawab.
Konfercab yang dilaksanakan ini, jelas Atu, merupakan momen penting untuk menempatkan nama-nama yang pantas duduk di DPC-DPC guna menyongsong kejayaan PDI-P di masa mendatang.
Banyak program, keputusan penting diambil misi dan visi ke depan dari partai merah yang akhirnya menentukan kesejahteraan rakyat Kalteng secara keseluruhan.
Lebih jauh dikatakan, Konfercab selain memilih Ketua dan jajaran anggota, juga membuat program kerja lima tahun.
“Saya gembira melihat kader-kader yang datang. Wajar bila kader-kader militan ditempatkan di hotel paling mewah di daerah ini yaitu Aquarius,” beber Atu.
Sebelumnya, ketua terpilih, Yusia S Tingan mengatakan, suatu kehormatan besar bagi DPC Barut atas sambutan yang luar biasa.
“Ini suatu kebanggaan besar bagi kami bisa menginjakkan kaki di kantor megah, terlebih semua anggota yang dibawa dan ditampung di hotel yang sangat bagus,” ucapnya. bee

0 komentar:

Posting Komentar