PALANGKA RAYA, PPOST
Dua orang anak baru gede (ABG) di Kota Palangka Raya Minggu (14.2) malam tewas, diduga keduanya tewas akibat over dosis (OD). Sementara satu orangnya lainnya yang kebanyak minum minuman keras dapat diselamatkan tim medis RSUD Dorys Silvanus Palangka Raya.
Korban tewas tersebut masing-masing atas nama Eka Putra (20), warga Jl Raden Saleh 2b, yang diduga tewas akibat menelan obat yang dicampur dengan minuman keras dan minuman berenergi, pukul 03.00 WIB Minggu dini hari.
Sementara Odit (18), warga Jl Sisingamangaraja induk juga meninggal pukul 11.00 WIB, korban diduga menelan banyak obat batuk yang berlainan jenis sehingga mengalami over dan meninggal dunia. Sedangkan satu orang ABG cewek, sebut saja None (18), diduga kebanyakan minuman keras di salah satu tempat hiburan malam (THM), sekitar pukul 01.00 WIB dini hari, mengalami muntah muntah dan sempat dirawat dan bisa diselamatkan. Hasilnya warga Jl G Obos ini bisa dibawa pulang oleh teman-temannya pagi harinya.
"Sekitar pukul 01.00 WIB malam, seorang wanita dibawa ke sini (UGD-red) muntah-muntah dan berbau minuman keras, namun sudah pulang. Paginya pasien bernama Eka, dibawa aparat kepolisian bersama rekan-rekan korban karena sudah kejang-kejang dan membiru yang diduga over dosis. Sementara pasien bernama Odit, menurut keluarganya banyak makan obat karena dirinya sakit, namun terlalu berlebihan. Keduanya meninggal dunia, semuanya sudah dibawa keluarganya masing masing,” ujar salah satu petugas di UGD.
Menurut informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, korban Eka Putra, awalnya sudah lama meminum minuman keras dari menjelang malam, hingga sampai tengah malam, sekitar pukul 12.00 WIB. Sang kakak, Colombus, mendengar korban batuk dan muntah-muntah, namun dikira sudah biasa dan kemudian melanjutkan tidurnya. Namun setelah pagi harinya ketika hendak memeriksa kamar, korban sudah tergeletak dengan wajah membiru dan kejang.
Setelah dilaporkan ke polisi kemudian dibawa ke UGD untuk dilakukan pertolongan.
Dari hasil pemeriksaan di lokasi kamar korban, aparat menemukan banyaknya bungkusan minuman penyegar, bekas-bekas obat biasa dan lainnya untuk diamankan. Sementara sang kakak dimintai keterangan.
”Setelah diketahui tidak bernyawa lagi, aparat dan warga mengangkat korban untuk dibawa ke UGD, namun korban sudah meninggal dunia, sementara kakak korban masih dilakukan pemeriksaan di ruangan Reskrim untuk dimintai keterangan lebih lanjut,” ujar KSPK Polres Palangka Raya, IPDA Erwin.
Lain lagi dengan kejadian yang dialami Odit. ABG yang masih muda ini diduga mengalami sakit kepala yang tak kunjung berhenti. Karena stress hendak sembuh, korban minum obat yang berlainan jenis sampai berulang-ulang. Namun bukannya sembuh yang didapat melainkan over dosis obat yang diduga salah campuranya sehingga korban lemas dan meninggal dunia.
"Korban diantar ke UGD sudah tidak bernyawa lagi, menurut keluarganya karena kebanyakan meminum obat lantaran korban mengidap sakit,” ujar petugas UGD menirukan suara keluarga korban.tim
0 komentar:
Posting Komentar