PALANGKA RAYA, PPOST
Dua maskapai penerbangan yakni PT Lion Mentari Airlines (Lion Air) dan PT Mandala Airlines dalam waktu dekat ini akan segera melayani masyarakat Kota Palangka Raya dan Kalimantan Tengah pada umumnya.
“Kami menerima informasi bahwa dalam waktu dekat ada dua maskapai penerbangan yang akan melayani masyarakat Palangka Raya, yaitu Lion Air dan Mandala,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bandar Udara (Bandara) Tjilik Riwut Palangka Raya, Nur P Basuki, kemarin.
Menurut Nur, pihaknya masih belum dapat memastikan tujuan atau rute penerbangan masing-maskapai tersebut. Berdasarkan informasi yang ia terima, salah satu dari dua maskapai ini akan melayani rute Palangka Raya-Surabaya dan Palangka Raya-Yogyakarta.
Nur mengatakan, kedua maskapai itu telah melakukan komunikasi intensif, baik dengan pihak bandara maupun agen penerbangan yang ada, termasuk terkait jumlah penumpangan yang berangkat.
“Dalam waktu dekat ini dari pihak Lion Air juga akan menurunkan tim verifikasi yang akan melihat secara langsung kondisi di Bandara Tjilik Riwut,” ucap Nur.
Ia menjelaskan, bahwa saat ini kondisi landasan pacu (runway) bandara Tjilik Riwut, sudah cukup bagus dengan lebar 45 meter dan mampu didarati pesawat besar.
Oleh karena itu, lanjut Nur, apabila kedua maskapai tersebut jadi beroperasi di Palangka Raya, maka hanya tinggal mengatur dan menyesuaikan jadwal penerbangan antara maskapai satu dengan maskapai yang lain.
Pihak bandara masih belum dapat memastikan kapan realisasi masuknya dua maskapai itu, karena semuanya tergantung dari perusahaan penerbangan tersebut, mengingat proses pembukaan jalur penerbangan baru membutuhkan waktu yang cukup lama.
“Proses mengurus izin penerbangan itu memakan waktu yang lumayan serta berurusan dengan pihak Direktorat Jenderal Perhubungan Udara,” tambahnya.
Nur juga berjanji dengan rencana masuknya dua maskapai penerbangan itu, pelayanan di Bandara Tjilik Riwut akan lebih dioptimalkan dalam melayani masyarakat yang ingin berpergian ke luar kota dengan menggunakan transportasi udara. ant
Dua maskapai penerbangan yakni PT Lion Mentari Airlines (Lion Air) dan PT Mandala Airlines dalam waktu dekat ini akan segera melayani masyarakat Kota Palangka Raya dan Kalimantan Tengah pada umumnya.
“Kami menerima informasi bahwa dalam waktu dekat ada dua maskapai penerbangan yang akan melayani masyarakat Palangka Raya, yaitu Lion Air dan Mandala,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bandar Udara (Bandara) Tjilik Riwut Palangka Raya, Nur P Basuki, kemarin.
Menurut Nur, pihaknya masih belum dapat memastikan tujuan atau rute penerbangan masing-maskapai tersebut. Berdasarkan informasi yang ia terima, salah satu dari dua maskapai ini akan melayani rute Palangka Raya-Surabaya dan Palangka Raya-Yogyakarta.
Nur mengatakan, kedua maskapai itu telah melakukan komunikasi intensif, baik dengan pihak bandara maupun agen penerbangan yang ada, termasuk terkait jumlah penumpangan yang berangkat.
“Dalam waktu dekat ini dari pihak Lion Air juga akan menurunkan tim verifikasi yang akan melihat secara langsung kondisi di Bandara Tjilik Riwut,” ucap Nur.
Ia menjelaskan, bahwa saat ini kondisi landasan pacu (runway) bandara Tjilik Riwut, sudah cukup bagus dengan lebar 45 meter dan mampu didarati pesawat besar.
Oleh karena itu, lanjut Nur, apabila kedua maskapai tersebut jadi beroperasi di Palangka Raya, maka hanya tinggal mengatur dan menyesuaikan jadwal penerbangan antara maskapai satu dengan maskapai yang lain.
Pihak bandara masih belum dapat memastikan kapan realisasi masuknya dua maskapai itu, karena semuanya tergantung dari perusahaan penerbangan tersebut, mengingat proses pembukaan jalur penerbangan baru membutuhkan waktu yang cukup lama.
“Proses mengurus izin penerbangan itu memakan waktu yang lumayan serta berurusan dengan pihak Direktorat Jenderal Perhubungan Udara,” tambahnya.
Nur juga berjanji dengan rencana masuknya dua maskapai penerbangan itu, pelayanan di Bandara Tjilik Riwut akan lebih dioptimalkan dalam melayani masyarakat yang ingin berpergian ke luar kota dengan menggunakan transportasi udara. ant
0 komentar:
Posting Komentar