Senin, 07 Februari 2011

Kandidat Calon Bupati Polisikan Parpol

BUNTOK – Karena dinilai mengingkari perjanjian dan kontrak politik yang telah ditandatangani bersama, calon Bupati Barito Selatan, Berto Diano Lieden, melaporkan Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB) Kabupaten Barito Selatan kepada polisi.
Pasalnya, menurut Berto, yang ditemui usai melapor di Mapolres Barsel, Minggu (6/2), akibat ingkarnya PKPB atas perjanjian kontrak politik, mengakibatkan dirinya terancam tidak bisa maju mencalonkan diri dalam Pemilu Kada Barsel, Mei mendatang.
Akibat membelotnya PKPB ini yang kemudian diketahui mengusung pasangan kandidat lain, kata Berto, dirinya merasa dirugikan karena koalisi parpol pengusung jadi berkurang dan tidak memenuhi syarat minimal 15 persen sesuai ketentuan yang berlaku.
“Padahal dalam perjanjian kontrak politik yang telah ditandatangani beberapa waktu lalu, telah disepakati dan dinyatakan bahwa PKPB tidak akan menarik dukungan. Dan apabila menarik pengusungannya, maka bersedia dikenakan sanksi,” tegas Berto.
Lebih lanjut dikatakan calon bupati yang rencananya akan diusung oleh sejumlah parpol kecil non parlemen ini, dilaporkannya PKB kepada Kepolisian tersebut juga sebagai pembelajaran politik kepada partai politik tersebut.
Diceritakan Berto, PKBP Barsel sebelumnya sudah menandatangani kontrak politik untuk mengusung Ir Berto Diano Leiden MMT. Tapi pada kenyataannya hari Jumat (4/2) lalu, PKPB Barsel ternyata ikut mengusung kandidat lain.
“Pada hari Jumat itu pula sebenarnya berkas laporan sudah saya sampaikan ke Polres Barsel, namun belum bisa diproses, sebab saya baru bisa datang langsung ke Polres Barsel hari ini (kemarin, red),” ujarnya, sembari memperlihatkan fotocopy lembaran kontrak politik dimaksud dengan lampiran fotocopy kwitansi.
Sementara Ketua PKPB Barsel Ido Kuswadi SPi yang coba dikonfirmasi via telepon selulernya tidak bisa dihubungi dan terdengar nada tidak aktif.rif

0 komentar:

Posting Komentar