KASONGAN – Kegiatan pembukaan kualifikasi Pra PON Softball Putri yang dibuka secara resmi oleh Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang dan dihadiri oleh para petinggi organisasi cabang olah raga ini baik pusat dan daerah, berlangsung sukses.
Kegiatan pertandingan diperkirakan akan berakhir hingga 9 Juli, mendatang. Dibalik kesuksesan itu, panitia penyelenggara ternyata masih kekurangan dana cukup besar yakni sekitar Rp284 juta lebih.
Ketua Panitia Pra PON Softball, Ir Hab Baperdo, mengungkapkan kekurangan dana ini saat pembukaan kualifikasi, walau berbagai upaya telah dilakukan oleh pihaknya.Hab Baperdo yang juga Kepala Dinas Kehutanan Kabupaten Katingan ini, mengatakan kebutuhan panitia dari masing-masing bidang untuk menyuseskan kegiatan ini mencapai Rp977.485.000.
Sementara dana yang ada pada panitia hanya Rp692.500.000 yang diperoleh dari APBD Kabupaten Katingan tahun 2011 sebesar Rp200 juta, kemudian bantuan pengurus Perbasasi Pusat sebesar Rp50 juta..
Selebihnya, bantuan penggalangan dana dari pihak ketiga telah dilakukan oleh panitia bersama pemerintah daerah, utama dari para pengusaha kehutanan, perkebunan dan para kontraktor PU yang didapat bantuan sebesar Rp442.500.000.
Untuk menutupi kekurangan dana sebesar Rp284 juta lebih itu, panitia belum mengungkapkan akan dipenuhi dari pos mana.
Hab Baperdo dalam laporannya juga menyampaikan, kalau kegiatan Pra PON ini akan berlangsung dari 2 hingga 9 Juli 2011, dengan tempat pelaksanaan menggunakan dua lapangan.
Sedangkan peserta Pra PON Softball Putri diikuti oleh 12 kontingen provinsi termasuk Kalimantan Tengah dengan jumlah atlet sebanyak 196 orang, dengan pendamping, official dan manager sebanyak 49 orang.
Dijelaskan Hap Bapperdo, Kontingen Nangroe Aceh jumlah atlet 15 orang official sebanyak 3 orang, Jawa Barat 17 atlet 5 orang official, Kaltim 17 orang atlet dengan official sebanyak 4 orang, DKI Jakarta 17 atlet 5 orang official.
Kemudian kontingen Kalsel sebanyak 17 orang atlet dengan 4 orang official, kontingen Riau 17 atlet 3 orang official, Lampung 15 orang atlet dengan 4 orang official, Papua Barat 17 atlet dengan 4 orang official.
Selanjutnya, Yogyakarta 15 atlet dengan 4 orang official, Jawa Timur 17 atlet dengan 4 orang official, Papua 15 atlet dengan 5 official, dan Kontingen Kalimantan Tengah sebanyak 17 atlet dengan 4 orang official.nas
0 komentar:
Posting Komentar